Pasar kehidupan
Kios-kios yang
terjajar rapih
Puluhan orang tumpah
ruah di sini
Tak kenal si miskin ataupun si kaya
Karena yang kami
kenal hanya jual beli
Sandang panganan
dinilai dengan rupiah disini
Ibuku tiap hari
menghabiskan gaji ayah disini
Menukarnya dengan
kebutuhan hidup
Ya… untuk melanjutkan
hidup
Tak ada struk ataupun
lebel harga pada tiap barangnya
Tak ada pelayan
dengan jas, rok mini
Dan dandanan yang
super molek
Kami apa adanya
disini
Mungkin semua orang
akan bilang kami kuno,jorok,bau,
Diasingkan oleh jaman
Tapi kami adalah
hidup yang sebenarnya.