STUDY
TOUR TO JOGJA
Di
Susun Oleh:
FITRIANI
RIZKITA NURJANAH
9993946906
VIII.2
SMP
NEGERI 1 CURUG TANGERANG
Jl.Sukabakti
II Curug Kode Pos 15810 Telp.(021).5980883
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum
Wr. Wb
Segala puji dan
syukur kami panjatkan kepada Tuhan Allah S.W.T atas berkat rahmat yang
diberikan pada kami sehingga kami dapat menyelesaikan tugas yaitu membuat laporan
yang berjudul “ Study Tour To Jogja “
Selesainya penyusunan ini berkat
bantuan dari berbagai pihak oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis
sampaikan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada yang terhormat
:
1.
Bapak Drs. Heri Susanto. M.pd selaku
kepala sekolah SMP N 1 Curug Tangerang
2.
Bapak Supriyono selaku wali kelas
VIII.2 SMP N 1 Curug Tangerang
3.
Serta guru-guru pembimbing lainnya
yang telah membantu penulis menyelesaikan laporan ini
4.
Teman-teman di kelas VIII.2 SMP N 1
Curug Tangerang
5.
Secara khusus penulis menyampaikan
terima kasih kepada keluarga tercinta yang telah memberikan dorongan dan
bantuan serta pengertian yang besar kepada penulis,
Semoga Allah S.W.T,
memberikan balasan atas kebaikan yang telah diberikan kepada penulis. Penulis
menyadari makalah ini masih jauh dari sempurna oleh karena itu, kritik dan
saran yang sifatnya konstruktif sangat diharapkan oleh penulis.
Penyusun
DAFTAR ISI
i.
COVER
1.
Judul
2.
Identitas
penyusun
3.
Identitas
sekolah
ii.
KATA PENGANTAR
iii.
PENDAHULUAN
1.
Latar
belakang kegiatan
2.
Tujuan
kegiatan
iv.
ISI
1.
Perjalanan/Keberangkatan
2.
Obyek
wisata/tampat yang di kunjungi
3.
Perjalanan
pulang
v.
PENUTUP
1.
Kesan
dan Pesan
2.
Saran
vi.
LAMPIRAN
BAB
III
PENDAHULUAN
1 Latar Belakang Kegiatan
Proses
belajar bagi siswa/i tidak hanya dilakukan didalam kelas saja tetapi dapat juga
di luar kelas. Dan untuk menambah wawasan dan pengetahuan kita terhadap sesuatu
yang belum kita ketahui maka perlu di adakannya kunjungan ke objek-objek
peninggalan bersejarah.
2 Tujuan Kegiatan
Tujuannya
untuk melihat secara langsung benda-benda atau bangunan-bangunan bersejarah yang
menjadi kekayaaan dan mengetahui sejarah-sejarahnya dan juga untuk mengetahui
ragam budaya yang ada di sekeliling kita dan melihat salah satu keajaiban dunia
yang ada di wilayah Republik Indonesia, sehingga timbul rasa memiliki untuk
menjaga dari kerusakan dan melestarikannya.
BAB
IV
ISI
1 Perjalanan/Keberangkatan
Tanggal 28 Desember pada hari Jumat
pagi kami para siswa berangkat dari kampus Sarinah , sekitar pukul 09.00 kami berhenti di pom bensin kilometer
57, jam 13.35 kami berhenti untuk makan siang di RM. Haur Koneng Tasikmalaya,
sekitar jam 16.30 kamisudah sampai di Propinsi Jawa Tengah, jam 18.30 kami
berhenti di RM.Jatilawang Wangon Banyumas. Sekitar jam jam 21.30 berhenti di
Pom bensin Kebumen, dan sekitar Jam 11 an rombongan bis 1 berhenti entah
kenapa, setelah bertanya-tanya ternyata bis 1 menunggu rombongan bis lain yang
tertinggal jauh, sekitar jam 01.25dini hari kami pun sampai di Hotel Galuh
Prambanan Klaten dan kami lanssung chek in ke kamar kami masing-masing
Perjalanan untuk mencapai tujuan
melalui berbagai kota dan kabupaten dan provinsi, seperti Jakarta,Bekasi,Bandung,garut,Tasikmalaya,
Banjar, Majenang, Wangon, Gombong, Kebumen, Karang Anyar, Kutoarjo, Puwerjo,
Wates, dan Jogja. Selama di perjalanan kami di suguhkan dengan pemandangan yang
mempesona yang jarang kita temukan di Jakarta dan selama di dalam bis cukup
mengasikan kami rombongan bis 1 menyanyi bersama, bercanda, bahkan berfoto.
2
Obyek Wisata
2.1.
Candi Prambanan
Hari
pertama di jogja tau hari ke-2 setelah keberangkatan, candi Prambanan adalah tempat
pertama yang kami kunjungi sekitar jam 09 pagi kami sampai di candi Prambanan
sebelum memasuki komplek Candi Prambanan kami di beri kain batik untuk memasuki komplek Candi
Prambanan dan berfoto bersama wali kelas
di depan komplek Prambanan, setelah itu kami di beri penjelasan tentang sejarah
Prambanan oleh pemandu study tour kami di candi Prambanan.
Candi Prambanan memiliki 3 candi utama
di halaman utama, yaitu Candi Wisnu, Brahma, dan Siwa. Ketiga candi tersebut
adalah lambang Trimurti dalam kepercayaan Hindu. Ketiga candi itu menghadap ke
timur. Setiap candi utama memiliki satu candi pendamping yang menghadap ke
barat, yaitu Nandini untuk Siwa, Angsa untuk Brahma, dan Garuda untuk Wisnu.
Selain itu, masih terdapat 2 candi apit, 4 candi kelir, dan 4 candi sudut.
Sementara, halaman kedua memiliki 224 candi. Memasuki candi Siwa yang terletak
di tengah dan bangunannya paling tinggi, ada 4 buah ruangan. Satu ruangan utama
berisi arca Siwa, sementara 3 ruangan yang lain masing-masing berisi arca Durga
(istri Siwa), Agastya (guru Siwa), dan Ganesha (putra Siwa). Arca Durga itulah
yang disebut-sebut sebagai arca Roro Jonggrang. Di Candi Wisnu yang terletak di
sebelah utara candi Siwa, anda hanya akan menjumpai satu ruangan yang berisi
arca Wisnu. Demikian juga Candi Brahma yang terletak di sebelah selatan Candi
Siwa, anda juga hanya akan menemukan satu ruangan berisi arca Brahma.
2.2. Museum
Dirghantara
Sesampainya
kami disana kami langsun menuju pintu
masuk ke Museum Dirghantara, kami berkumpul di depan pintu masuk dan di beri
instruksi dan peraturan-peraturan yang ada di museum tersebut terlebih dahulu.
Setelah itu kami langsung memasuki ruang utama di sana kami di beri penjelasan
tentang sejarah museum Dirghantara, setelah itu kami langsung memasuki diorama-diorama
yang ada di sana
Museum
yang didirikan pada tanggal 4 April 969 di jalan Tanah Abang, Bukit, Jakarta
oleh Panglima Angkatan Udara Laksmana Udara Rusmin Nuryadin. Bulan November
1977 dipindahkan dan digabungkan dengan Museum Ksatrian AAU (Akademi Angkatan
Udara) di pangkalan Adisucipto Yogyakarta. Pada tanggal 29 Juli 1978 diresmikan
sebagai Museum Pusat TNI AU “ Dirgantara Mandala”. Pada tahun 1984, museum
dipindahkan kewonocatur.
Saat ini, museum ini memiliki koleksi sejumlah 10.000 buah, 36 pesawat terbang, 1.000 foto, 28 diorama, lukisan-lukisan, tanda kehormatan, pakaian dinas, dan sejumlah koleksi buku yang disimpan di perpustakaan. Koleksi masterpiece adalah repliKa pesawat Dakota VT-CLA milik perusahaan penerbangan India yang ditembak jatuh di daerah Ngoto, bantul oleh Belanda ketika hendak mendarat di Maguwo Yogyakarta.
Saat ini, museum ini memiliki koleksi sejumlah 10.000 buah, 36 pesawat terbang, 1.000 foto, 28 diorama, lukisan-lukisan, tanda kehormatan, pakaian dinas, dan sejumlah koleksi buku yang disimpan di perpustakaan. Koleksi masterpiece adalah repliKa pesawat Dakota VT-CLA milik perusahaan penerbangan India yang ditembak jatuh di daerah Ngoto, bantul oleh Belanda ketika hendak mendarat di Maguwo Yogyakarta.
2.3. Tempat oleh-oleh khas jogja Bakpia patok 75
Di tempat ini
kami bisa membeli berbagai oeh-oleh khas jogja, seperti Bakpia patok yang terkenal
dan aneka oleh-oleh lainnya.
2.4. Imogiri
Imogiri
adalah tempat yang sangat berkesan. Pada awalnya kami tidak tahu apa itu
imogiri dan tempat apa itu. Dan setelah
bertanya kami pun mengetahuinya ternyata itu adalah tempat pemakaman para
raja-raja. Sebelum memasuki
makam raja, terdapat banyak anak tangga yang lebarnya sekitar 4 meter dengan
kemiringan 45 derajat yang menghubungkan pemukiman dengan makam. Anak tangga di
Pemakaman Imogiri berjumlah 409 anak tangga. Menurut mitos yang dipercayai oleh
sebagian masyarakat, jika pengunjung berhasil menghitung jumlah anak tangga
dengan benar, maka semua keinginannya akan terkabul. Karna kami kelelahan
menaiki anak tangga jadi kami hanya menhitung anak tangga pada saat menuju ke
pendopo saja. J
Pada saat Kerajaan Mataram ingin menguasai Jayakarta,
ada seorang penghianat yang bernama Tumenggung
Endranata
memberitahukan kepada Belanda bahwa Kerajaan Mataram ingin menguasai Jayakarta dan memberitahukan keberadaan
lumbung-lumbung pangan prajurit Kerajaan Mataram. Mengetahui penghianatan
tersebut, Tumenggung
Endranata
ditangkap dan dipenggal kepalanya. Jasadnya dibagi menjadi 3 bagian dan dikubur
di areal Permakaman Imogiri secara terpisah, yaitu:
·
Kepalanya
dikubur di tengah-tengah Gapura
Supit Urang
·
Badannya
dikubur di bawah tangga dekat Gapura
Supit Urang
(Anak tangga yang permukaannya tidak rata)
·
Kakinya
dikubur di tengah kolam
Hal ini dilakukan oleh Sultan Agung agar setiap orang yang
ingin mengunjungi makam pasti menginjak salah satu dari bagian-bagian jasadnya
dan untuk mengenang sekaligus memperingatkan rakyatnya agar penghianatan tidak
terjadi lagi.
2.5.
Malioboro
Tempat terakhir yang di kunjungi pada hari ke-2 yang menjadi
kenangan adalah Malioboro. Malioboro adalah sebuah nama jalan di Jogjakarta
yang sangat terkenal, di jalan tersebut dipenuhi dengan para penjual seperti;
penjual makanan khas jogja, baju, tas, dll yang berhubungan dengan jogja. Pada
saat kami turun dari bis kami melihat para penjual yang sibuk menawarkan barang
dagangannya pada para pengunjung, karna saking banyaknya pennjual saya sempat
bingung mau beli oleh-oleh apa J.
Tapi stelah 2 jam lamanya mengelilingi malioboro akhirnya dapat juga
oleh-olehnya.
2.6. Benteng Vredreburg
Bentang
Vredeburg tempat pertama di hari terakhir yang kami kunjungi. Di sana kami
langsung disuruh berkumpul dan duduk di depan diorama 1 seperti di
tempat-tempat lainnya kami di beri penjelasan tentang Benteng Vredeburg,
sehabis itu kami langsung memasuki diorama 1. Sewaktu memasuki Diorama saya dan teman-teman saya tidak
terlalu mendengarkan apa saja yang di jelaskan oleh pemandu. Di sana kami bisa
melihat-lihat miniatur-miniatur yang ada di sana dan tak lupa kamipun berfoto-foto.
J
2.7.
Candi
Borobudur
Borobudur, jalan
menuju candi Borobudur membutuhkan perjuangan kami harus jalan + 2 KM
(itu sudah termasuk smapai di candi) dari tempat bis parkir. Setelah sampai di
pintu masuk kami berbaris untuk memasuki kawasan Borobudur. Dari kejauhan candi
Borobudur sudah terlihat. Di sana kami berfoto bersama teman-teman yang lain.
Bangunan
Borobudur berbentuk punden berundak terdiri dari 10 tingkat. Tingginya 42 meter
sebelum direnovasi dan 34,5 meter setelah direnovasi karena tingkat paling
bawah digunakan sebagai penahan. Enam tingkat paling bawah berbentuk bujur
sangkar dan tiga tingkat di atasnya berbentuk lingkaran dan satu tingkat
tertinggi yang berupa stupa Budha yang menghadap ke arah barat. Setiap
tingkatan melambangkan tahapan kehidupan manusia. Sesuai mahzab Budha Mahayana,
setiap orang yang ingin mencapai tingkat sebagai Budha mesti melalui setiap
tingkatan kehidupan tersebut.
Bagian dasar
Borobudur, disebut Kamadhatu,
melambangkan manusia yang masih terikat nafsu. Empat tingkat di atasnya disebut
Rupadhatu melambangkan manusia yang telah dapat membebaskan diri dari nafsu
namun masih terikat rupa dan bentuk. Pada tingkat tersebut, patung Budha
diletakkan terbuka. Sementara, tiga tingkat di atasnya dimana Budha diletakkan
di dalam stupa yang berlubang-lubang disebut Arupadhatu, melambangkan manusia yang telah terbebas dari nafsu,
rupa, dan bentuk. Bagian paling atas yang disebut Arupa melambangkan nirwana, tempat Budha bersemayam.
2.8. Goa Jati Jajar
Goa Jati Jajar
adalah tempat yang terakhir yang kami kunjungi. Sesampainya dipintu masuk Goa
Jati Jajar kami menjalankan sholat
Magrib terlebih dahulu setelah itu kami langsung berjalan kemulut gua
sesampainya di sana kami lengsung di beri panjelasan tentang Goa Jati Jajar.
Di dalam Gua Jatijajar banyak terdapat Stalagmit dan juga Pilar atau Tiang Kapur, yaitu pertemuan antara Stalagtit dengan Stalagmit. Kesemuanya ini terbentuk dari endapan
tetesan air hujan yang sudah bereaksi dengan batu-batu kapur yang ditembusnya.
Menurut penelitian para ahli, untuk pembentukan Stalagtit itu membutuhkan waktu
yang sangat lama. Dalam satu tahun terbentuknya Stalagtit paling tebal hanya
setebal 1 (satu) cm saja. Oleh sebab itu Gua Jatijajar merupakan gua Kapur yang
sudah tua sekali.
Diorama
yang di pasang dan dalam Gua Jatijajar ada 8 (delapan) deorama, yang
patung-patungnya ada 32 buah. Keseluruhannya mengisahkan cerita Legenda dari
"Raden Kamandaka - Lutung Kasarung". Adapun
kaitannya dengan Gua Jatijajar ialah, dahulu kala Gua Jatijajar pernah
digunakan untuk bertapa oleh Raden Kamandaka Putera Mahkota dari Kerajaan
Pajajaran,
yang bernama aslinya Banyak Cokro atau Banyak Cakra.
Di dalam Gua
Jatijajar terdapat 7 (tujuh) sungai atau sendang, tetapi yang data dicapai
dengan mudah hanya 4 (empat) sungai yaitu:
1.
Sungai
Puser Bumi
2.
Sungai
Jombor
3.
Sungai
Mawar
4.
Sungai
Kantil
Untuk
sungai Puser Bumi dan Jombor konon airnya mempunyai khasiat dapat digunakan
untuk segala macam tujuan menurut kepercayaan masing-masing. Sedangkan Sungai
Mawar konon airnya jika untuk mandi atau mencuci muka, mempunyai khasiat bisa
awet muda. Adapun Sendang kantil jika airnya untuk cuci muka atau mandi, maka
niat/cita-citanya akan mudah tercapai.Pada saat ini yang telah dibangun baru
Sendang Mawar dan Sendang Kantil, Sedangkan Sendang Jombor dan Sendang Puser
Bumi masih alami dan masih belum ada penerangan serta licin.
3 Perjalanan Pulang
Perjalnan
pulang kami lanjutkan dari Goa Jati Jajar Kebumen sekitar jam 08.25 WIB. Jam 09.45 malam kami
sampai di RM. Jati Lawang Banyumas untuk makan malam. Sehabis itu kami langsung
melanjutan perjalanan pulang, karna hari sudah larut malam dan kami kelelahan
kamipun tertidur pulas dan tedak tahu kota apa saja yang kami lewati. Dan
sekitar pukul 04.45 pagi kami sampai di
Tol Cikampek dan kamipun berhenti di Pombensin Cikampek untuk sholat subuh. Setelah itu kami melanjutkn perjalanan
kami menuju Tangerng tercinta. J sekitar jam
07.00 kami sampai di Tangerang. Dan kembali kerumah masing-masing.
BAB
VI
PENUTUP
Kesan dan Pesan
Saya
merasa sangat senang dengan diadakannya study tour ini karna selain untuk
menambah pengetahuan di sini kami juga bisa bersenang-senang. Dan ini merupakan
pengalaman yang tidak akan pernah saya lupakan. J
Saran – saran
Saya harapkan siswa untuk lebih meningkatkan kedisiplinan
apa bila di adakannya
Tour kembali. Saya harap agar semua
siswa bisa ikut semua dan saya sangat mengharapkan untuk ketepatan waktunya
agar siswa tidak merasa kesal karna terlalu lama.
BAB
VI
LAMPIRAN
mana lampirannya
BalasHapus2017 ford focus titanium - iTanium Art
BalasHapus2017 ford focus titanium. This keith titanium is why it is snow peak titanium a piece of titanium watch wood with a large, high-quality handle and tungsten titanium a very clear texture. titanium rings for men